Rabu, 21 Oktober 2015

DEEP PACKET INSPECTION (DPI) MENGGUNAKAN WIRESHARK DI LINUX



Deep Packet Inspection (DPI) Menggunakan Wireshark di Linux

Nama : Ni Wayan Sudarningsih
NIM: 1401030014
Program Study: Sistem Informasi Akuntansi
Dosen Pengampu: I Putu Agus Eka Swastika,S.T., M.T.

Say hello sobat, setelah membaca buku yang disusun oleh bapak I Putu Agus Eka Pratama, seperti ingin memberikan beberapa tulisan untuk kalian, yuk mari baca beberapa tulisanku mengenai Deep Packet Inspection (DPI) Menggunakan Wireshark di Linux check this out …

A.    Pengenalan Deep Packet Inspection

Pada Application Layer, terdapat suatu praktik untuk melakukan inspeksi terhadap paket data yang datang dari Transport Layer maupun menuju ke Transport Layer. Inspeksi paket data ini disebut dengan Deep Packet Inspection (DPI). Deep Packet Inspection (DPI), ayau juga disebut dengan Data Extraction, merupakan sebuah metode untuk filtering paket pada jaringan computer, yang menginspeksi (mengecek/memeriksa) paket (dalam hal ini  bagian header) data dari kemungkinan adanya kesalahan-kesalahan maupun bentuk-bentuk penyerangan. Antara lain ancaman berupa virus computer, Worm, Trojan, Malware, maupun kemungkinan adanya kesalahan dalam protocol, dan lain sebagainya.

Deep Packet Inspection (DPI) juga dapat diartikan sebagai sebuah konsep dan teknologi pada jaringan computer, yang umumnya diterapkan pada perangkat jaringan computer untuk pemantau maupun pemberi rute paket data (misalkan pada router), untuk dapat memantau dan mengamati aliran paket-paket data di dlam jaringan computer secara cepat dan real time dan menghasilkan sejumlah data. Data-data ini dapat diolah menjadi informasi, untuk membantu di dalam pembuatan keputusan (Decision Making).


B.    Beberapa manfaat Deep Packet Inspection (DPI) pada Jaringan Komputer

Adapun beberapa manfaat dari Deep Packet Inspection (DPI) yang memiliki 6 manfaat di dalam jaringan komputer. Keenam manfaat tersebut meliputi:
1.       Network Security,
2.       Content Regulation,
3.       Ad Injection,
4.      Copy Right Enforcment,
5.      Network Management ,dan
6.       Surveillance.

Dibawah ini merupakan penjelasan mengenai keenam manfaat dari Deep Packet Inspection, yaitu sebagai berikut :

·       Network Security
Deep Packet Inspection diterapkan pada Application Layer dan bertujuan untuk membantu meningkatkan keamanan pada jaringan computer, dengan cara melakukan inspeksi paket data dari dan ke Transport Layer (layer di bawah Application Layer).

·         Content Regulation
Deep Packet Inspection (DPI) dapat juga digunakan untuk melakukan proses inspeksi dan regulasi terhadap konten-konten digital di dalam jaringan computer, khususnya internet.

·         Ad Injection
Deep Packet Inspection (DPI) juga dapat digunakan untuk tujuan bisnis (komersil) secara online. Konsepnya adalah dengan menggunakan injeksi aplikasi pengiklanan (Ad Injection) ke dalam situs-situs yang berpotensi untuk menayangkan iklan-iklan digital tersebut.

·         Copy Right Enforcement
Deep Packet Inspection (DPI) juga dapat digunakan untuk melakukan Copy Right Enforcement, yaitu upaya untuk melakukan penyaringan dan pemantauan paket-paket data di dalam jaringan komputer (terutama internet) yang berkaitan dengan Hak Cipta atau Hak Atas Kekayaan Intelektual.

·         Network Management
Manajemen jaringan komputer (Network Management) dapat dilakukan menggunakan teknik Deep Packet Inspection (DPI), dengan kemampuannya di dalam melakukan filter paket data dan memblokir paket data yang dilarang ataupun memenuhi bandwith jaringan. Hal ini diharapkan dapat mengoptimalkan jaringan computer.

·         Surveillance
Surveillance atau pengawasan adalah salah satu manfaat lainnya dari Deep Packet Inspection (DPI) di dalam jaringan computer, khususnya internet. Deep Packet Inspection (DPI) diletakkan pada jaringan ISP (Internet Service Provider), sehingga dapat digunakan untuk melakukan pemantauan (Surveillance) terhadap trafik internet suatu negara oleh pemerintah negara bersangkutan, adanya pola serangan dari pihak lain.

C.    Cara Kerja Deep Packet Inspection (DPI)
Secara umum, Deep Packet Inspection (DPI) bekerja dengan cara melakukan pemeriksaan (inspeksi) paket-paket data di dalam jaringan computer, terutama pada bagian Header Information dan Payload. Paket-paket data ini dapat berupa paket data yang berasal dari router maupun yang menuju ke router (pada bagian Transport Layer), untuk dikirimkan ke computer tujuan. Proses pengecekan paket data yang dimulai dari bagian atas (Packet Header) hingga ke bagian terdalam (misalkan payload), menyebabakan teknik pemeriksaan ini disebut dengan Deep Packet Inspection (proses paket data secara mendalam).

D.   DPI Menggunakan Wireshark di Linux
Untuk melakukan pengujian Deep Packet Inspection (DPI), baik di jaringan internet maupun intanet, Anda dapat menggunakan sejumlah aplikasi open source pada system operasi Linux. Antara lain:

1.      Razorback


2.      Wireshark



Ini ada beberapa tambahan untuk instalasi Wireshark. Anda dapat menggunakan software Center/manajer perangkat lunak dari distro Linux yang Anda gunakan. Misalkan:

1.   Synaptic untuk system operasi Linux berbasis Debian dan Ubuntu (serta turunanya).

2.  Yumex (Yum Extender) untuk system operasi Linux berbasis Red Hat dan Fedora (serta turunanya).

3.  YAST untuk system operasi Linux berbasis Open SUSE dan SUSE (serta turunannya).

Selain itu, Anda juga dapat menggunakan perintah di terminal Linux untuk melakukan proses instalasi Wireshark. Misalkan seperti pada contoh dibawah ini:

·         Apt-get install Wireshark (Ubuntu, Debian, turunannya)

·         Apt-get install Wireshark (Fedora, Red Hat, turunannya)

·         Zyper install Wireshark (SUSE, Open SUSE, turunannya).

Itu dia pengenalan mengenai Deep Packet Inspection (DPI) Menggunakan Wireshark di LinuX, semoga bermanfaat, happy reading guys J


Referensi :
 Agus Eka Pratama, S.T.,M.T, I Putu. 2014. Handbook Jaringan Komputer Teori dan Praktik Berbasiskan Open Source. . Bandung: Informatika



Tidak ada komentar:

Posting Komentar